Curhat Tipis - tipis
Intensitas buka sosmed berbanding lurus dengan insecurity yang muncul setelahnya. Ini adalah teori yang aku yakini setidaknya 3 tahun yang lalu. Banyak banget orang - orang yang flexing di sosmed. Dan gak salah juga toh emang itu fungsi sosial media. Dan rasa - rasanya tren bikin feed se-aesthetic mungkin juga besar kontribusinya dengan flexing di sosmed ini. Tiap buka story ig tuh isinya kalo gak jalan - jalan ya makan atau nongkrong di cafe fancy. Liburan ke Bali atau Jogja. Foto screen laptop sama kopi di coffeshop. Video lagi nonton konser. Mirror selfie ootd looks sambil tag atau mention brand yang dipakai. Ya begitulah kira - kira yang aku liat tiap buka sosmed. Belum lagi temen ambis yang sering nge-share achievementnya. Aku gak tau sih itu termasuk flexing atau bukan tapi insecurenya tetap saja kerasa. Untuk itu aku mulai kurangin buka sosmed. Dan gak terlalu susah karena emang dari dulu juga gak terlalu aktif make sosmed. Screen time ku buka ig tuh rata - rata dibawah 10 menit...